Menikmati Sop Ikan Batam dan Gonggong Ala Yong Kee Restoran

Sop Ikan Batam dan Gonggong Restoran Yong kee

Kantor walikita batam - ruliretno.com
Berfoto di depan kantor Walikota Batam

Berkunjung ke Batam tentu kurang lengkap tanpa berburu kuliner ya. Sebagai kota kepulauan, pastinya andalan Batam adalah hasil lautnya dan berhasil disajikan secara istimewa dalam kuliner khasnya yaitu sup ikan, dan gonggong. Tapi, kalian pasti bertanya, dimana sup ikan dan gonggong yang recommended? Yong Kee, restoran seafood favorit warga Batam.


Aku sudah pernah menuliskannya, ketika aku hanya 3 jam di Batam dari Singapura. Dalam waktu 3 jam itu Mbak Lina sasmita, travel blogger Batam sahabat aku, tak lupa mengajakku makan di Yong Kee. Bahkan jauh-jauh hari Mbak Lina sudah bilang akan mentraktirku, I feel so honored, mbak.

Pelabuhan Batam centre ruliretno.com
Aku dijemput Mbak Lina langsung
Di Pelabuhan Batam

Ketika disana, aku membiarkan mbak lina memesan apapun untuk kami makan. Ya, karena tentunya aku tidak tau apa yang menarik untuk dipesan. Tak lama setelah memesan, datanglah otak-otak dan puding. Kata Mbak lina, ini semacam makanan pembukanya. Kamu boleh mencobanya atau tidak, aku awalnya tidak terlalu berminat karena aku memang tidak suka otak-otak. Tapi melihat mbak lina menyantapnya dengan bersemangat, aku tentu tak mau kehilangan kesempatan yang sama. Ah, kenapa tidak kucoba saja, pikirku.

Otak itak bakar ruliretno.com
Otak-otak bakar restoran Yong kee

Dan Yeah, aku surprise, ternyata otak-otaknya enak. Untuk orang yang tidak suka otak-otak, bagiku ini sangat enak. Ikannya terasa dan bumbunya pun gurih. Aku suka dan jauh beda dengan otak-otak yang sering ada di Kalimantan. Tapi demi menunggu menu utamanya tiba, aku memang tak mau memakan banyak, takut kehilangan momen menu utama karena kekenyangan makan makanan pembuka.

Sop Ikan Batam

Sop ikan batam ruliretno.com
Sop ikan Batam dari Restoran Yong kee
Dokpri ruliretno.com

Oke, ini dia bintang utamanya. Sop ini disajikan dengan kuah bening tapi kaldunya, masyaallah gurih dan segar. Bikin kita nyeruput kuahnya berulang-ulang dan gak rela saat habis semangkuk. Hahaha.. iya aku selebay itu saat mencobanya. Mau nambah padahal tapi tau diri karena saat itu di traktir, gak boleh semena-mena mentang-mentang di traktir. Pengen bungkus bawa pulang, tapi gak enak pasti di bayarin mbak lina lagi nanti. Akhirnya, aku puas-puasin aja menikmati sampe tetes kuah terakhir, dan enaknya masih teringat dilidahku hingga sekarang, Masyaallah..

Rasanya khas kaldu ikan banget, ikan filletnya juga lembut, ada udangnya juga. Katanya ini terbuat dari daging ikan tenggiri asli. Kalau sampe ikannya diganti, bukan sop ikan batam namanya gaes. Kuahnya diberi irisan tomat hijau dan irisan sayur dan pas dimakan sama nasi sama sekali tidak mengurangi kegurihannya. Buat yang suka pedas jangan khawatir, sambalnya meski hanya terbuat dari kecap asin dengan irisan cabe, tapi pedasnya nampol. Sepertinya kecap asin yang di gunakan adalah kecap ikan khusus. Karena sedap banget rasanya gak kaya kecap asin biasa. Pokoknya, kalau dari penampakan foto, sama rasa aslinya itu jauh beda. Awalnya kaya under estimate padahal pas dicobain endulita banget.

Gonggong - Siput laut

Gonggong restoran yong kee batam ruliretno.com
Gonggong siput laut
Dokpri ruliretno.com

Gonggong adalah siput laut Khas kepulauan riau dan pesisir sumatra lainnya. Bentuknya sebesar jempol orang dewasa dengan warna putih kecoklatan. Nama latinnya disebut Strombus turturella.

Gonggong di restoran Yong kee, di sajikan kering tanpa kuah. Kita hanya cukup menggunakan tusuk gigi untuk mengeluarkan dari cangkangnya lalu di cocol sambal yang sudah disediakan. Rasanya enak, teksturnya kalau dalam mulut seperti mengunyah kepala cumi, empuk dan lembut dagingnya. Karena ini hewan laut, tentu saja siput yang satu ini halal ya dimakan.

Menarik-narik dan berusaha mengeluarkan gonggong menjadi keasikan tersendiri bagi kami yang tidak menemukan mahluk semacam ini di Kalimantan. Sepiring disajikan cukup banyak, menurut aku gonggong ini cukup dimakan berdua.

Gonggong di cangkangnya ruliretno.com
Serunya mengeluarkan gonggong

Aku sendiri sebenarnya agak gak nyaman menyebut nama gonggong ini karena di kalimantan Gonggong sebenarnya berarti "bodoh" jadi kaya lagi ngatain orang, padahal enggak. Hihihi begitulah Indonesia ya beragam bahasa dan keunikan.

Nah itu tadi sekelumit kuliner batam yang aku coba ketika mampir ke Batam dari Singapura. Buat kalian yang lagi ke Singapura mau mampir main sebentar ke Batam boleh banget baca dulu postingan aku di traveling ke Batam dari Singapura naik kapal penyebrangan. Jadi disela-sela ke Singapura bisa ngerasain traveling ke Batam juga walau sebentar ya kan.

Buat yang mau liat restoran yong kee, begini penampakan didalamnya. Dari pelabuhan Batam centre kalian tinggal pesan grab atau gojek aja gaes, deket banget kok.

Restoran Yong kee - Batam

22 comments

  1. Sup ikannya terlihat biasa aja tapi ternyata enak ya. Heuheu. Bisa nih jadi referensi kalo entar ada rezeki main ke Batam. Aamin.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha iya, akupun awalnya kaya ubder estimate tapi ternyata enak banget, masyaallah

      Delete
  2. duh tergiur banget sama otak-otaknya aku, Kak. pasti segar banget makannya langsung di tempat makan seperti itu.

    ReplyDelete
  3. pertama kali ke Batam pasti yang dicari siput gonggong domg hehehe rasanya belum ke Batam kalo belum menikmati ini hehehe... sup ikan batam terasa lite dan menyenangkan untuk dihirup ya kak

    ReplyDelete
  4. HIhihi. Iya, saya paham ga enak rasanya mengucapkan gonggong jika ada makna negatif di bahasa keseharian.
    SUp ikannya, kayaknya enak sekali, tak seperti kebanyakan sup ikan, Yang ini bening. Yummy. duh, untung ada camilan di sini, jadi terwakili rasa pengen nyrutup sopnya

    ReplyDelete
  5. Waini.. aku juga mau kalo ke batam pasti nyari kuliner ini

    ReplyDelete
  6. Belum pernah makan gonggong tapi emang kata org2 yang suka katanya enak hehe :D
    Kyknya aku taunya emang hanya ada di Batam ya mbak? Kyknya dulu ada teman yang juga mengulas makanan ini :D

    ReplyDelete
  7. Oh...gonggong ini siput.
    Enak pasti yaa..
    kalau di Bandung tutug, namanya...tapi siput kecil-kecil gitu...kalo kemakan buntutnya, pait. Jadi kalo ngisep, jangan kuat-kuat, terus gigit hampir ujungnya.

    Hhahaa....makannya butuh "feel" yaa..

    ReplyDelete
  8. Baru liat olahan siput laut, krn aku suka cumi kayanya enak jg tuh. Dan sup ikannya wih beninh seger, bikin selera nambah ya kak :D

    ReplyDelete
  9. mbakk ruliii yaampun aku penasaran sama sop ikannya, siang siang begini segerr ya kalau makan itu. kudu dicobain kalau ke Batam nih
    gonggong atau siput laut kalau dimakan begitu aku blm pernah coba, palingan kalau di jawa sini, bekicot yang dikeringkan itu, itupun ga banyak aku makan hehehehe

    ReplyDelete
  10. Saya dah lama dibatam belum pernah ke Yongki😁 kalo tau mbak Ruli datang dan jalan bareng teh Lina...mau juga saya samperin..ini sebelum pandemik kah ?

    ReplyDelete
  11. Hihihi iya setuju aku, sup ikannya penampilannya sungguh rendah hati yaaa.... Hihihi.... Tapi ini menu favoritku Mbak. Beneran ngandelin kaldu. Yang aku penasaran gonggongnya ni.... Belum pernah.... Pengeeeen!!!!

    ReplyDelete
  12. Waaah ada gongongnya nih, ini makanan favorite waktu kecil dulu di kampung, rasanya gurih dan enak banget. Sop ikannya pasti enak banget ya Mba, jadi pengen makan

    ReplyDelete
  13. Aih senangnya udah pernah ketemu Mbak Lina. Jadi pengen ke Batam juga nih.. icipicip otak bakarnya..

    ReplyDelete
  14. Aku sempat berpikir apa gonggong ituuu.. ternyataa behehehe. Kayaknya enak semuaa

    ReplyDelete
  15. Sop Ikan Yong kee ini ngetop ya. Di Serpong juga ada. Penrah makan di sana. Tapi di tempat aslinya sendiri belum pernah. Nah kalau ke Batam lagi pengen juga mampir ke sini

    ReplyDelete
  16. Gonggong ini maaih saudara sama ganggang, nggak? Ahahaha.
    Kok ya aku baru denger ada siput disebut gonggong.

    Aku sih bukan penikmat seafood. Ca penasaran aja sehabis dimakan, lantas rumah siputnya diapain ya? Dibuang begitu sajakah?

    ReplyDelete
  17. Sop Ikan Batam ini memang enak banget. Bahkan jadi makanan favorit saya kalau makan di luar. Memang endesss Mbak. Ayoklah ke sini lagi. Biar bisa menikmati kuliner Batam lainnya.

    ReplyDelete
  18. Batam memang terkenal sih kuliner seafoodnya. Tapi kok ya namanya gonggong. Aku pun pas bacanya nggak nyaman sama kaya mba Ruli yang tau artinya dalam bahasa Banjar. Wkwkwkwk
    Kayanya dari pada kulineran, ku lebih suka keliling kotanya deh kalau kesana kayanya mba. Soalnya aku memang nggak bisa makan seafood.

    ReplyDelete
  19. Wah musti dicatet nih nama restonya, kalau2 nanti berkesempatan ke Batam. Otak2 bakar kusukaaaa...rasanya beda dg otak2 goreng, lebih lembut gitu. Dan Sup ikan nya pun sangat menggodaaa... Aku kurang suka kerang, tapi sepertinya pengen nyoba juga si Gonggong ini..hehe..

    ReplyDelete
  20. Wah ngebayangin makan gonggong, aku bisa nelennya ga yach? hihihihihi... Kalau sop ikannya sih mauuuuu banget dan doyan ikan. Kalau di resto sop ikan Batam yang ada di mall2 sih aku suka. Pengen makan di tempat aslinya di Batam :D

    ReplyDelete
  21. itu sop ikan batamnya bikin ngiler banget, meski tampilannya simpel tapi emang beneran enak. apalagi kalau ujan-ujan. bikin laper

    ReplyDelete

Terimakasih sudah meluangkan waktu membaca tulisan saya, Semoga bermanfaat. Ambil baiknya tinggalkan buruknya. Silakan tinggalkan komen yang santun ya tapi jangan tinggalin link hidup dan jangan berkomentar anonim ya. Apalah arti tulisan saya tanpa kehadiran kalian..