Waspada, Ternyata Beser Bukan Hal Sepele

Kenali gejala, penyebab dan akibat Beser


Sudah masuk musim penghujan nih, cuaca sering dingin ya. Hal yang paling sering dialami orang ketika cuaca dingin adalah sering buang air kecil karena kondisi tubuh yang beradaptasi dengan cuaca dingin. Jadi biasanya sering buang air kecil dianggap biasa saja. Namun apabila tubuh tidak sedang dalam keadaan kedinginan namun tetap sering buang air kecil bagaimana? orang-orang seringkali menyebutnya sebagai beser. Apa sih beser itu sebenarnya? bahaya enggak sih? yuk kita ngobrol..

    Jadi aku mau nyeritain pengalaman berharga aku pas pandemi ini tepatnya beberapa bulan lalu. Awalnya begini, kan selama pandemi praktis semua kegiatan banyak melalui zoom dan harus on cam. Kebiasaan buruk aku adalah, ketika terlalu fokus menyimak zoom aku suka menahan pipis atau buang air kecil (BAK), dan itu aku lakukan cukup lama, ya 1-2 bulan lah sepertinya. Hingga memasuki bulan ketiga, kebiasaan aku jadi berbalik. Aku yang tadinya bisa menahan BAK cukup lama, akhirnya justru sulit menahan, bahkan ada beberapa kali aku jadi ngompol dikit di celana karena tidak bisa menahan. Anehnya jumlah BAKnya juga jadi lebih sering, seperti ada yang belum tuntas aku jadi bolak balik ke wc. mungkin orang sering bilang ini anyang-anyangan ya. BAKnya pun sakit dan rasanya panas. Aku sudah feeling enggak enak, pasti karena kebiasaanku menahan BAK selama zoom. Karena orang bilang itu kan enggak baik, wassalam deh akhirnya kena masalah.

    Setelah konsul ke sepupuku yang seorang dokter bedah, aku di sarankan ke dokter spesialis urologi atau penyakit dalam. Aku memilih ke penyakit dalam, karena siapa tau ada sakit lain selain masalah urine. Di masa pandemi ke RS itu kan ribet ya, prokes ketat dan tetep antri sambil waspada pasien covid, cek lab segala macem dan akhirnya juga diarahkan ke spesialis Urologi karena ternyata aku tidak ada masalah di organ tubuh lain. Yang bermasalah cuma di urine. Benar yang di khawatirkan, Dokter spesialis urologi bilang aku mengalami ISK. ISK inilah yang kemudian membawaku mengalami beser.


kenali gejala beser

Hal penting disini yang aku dapat memang kita harus buang air secara normal, tidak menunda-nunda. Waspada juga kalau sudah tidak bisa menunda alias beser. Karena dari beser ini, bisa jadi awal mula dari berbagai penyakit lain. Alhamdulillah aku cepat periksa dan segera ketahuan kalau ISK, jadi segera dapat obat dan alhamdulillah dua minggu kemudian aku cek lab lagi dinyatakan sembuh ISK dan beserku pun perlahan selesai dan normal lagi BAKnya. 

Kenali Beser dan Gejala Awalnya

Beser atau Overactive Bladder (OAB)  terjadi karena sistem berkemih ( buang air kecil ) tidak bekerja sebagaimana mestinya, lebih dari yang seharusnya, desakan untuk buang air kecil sering terjadi setiap kandung kemih Anda berkontraksi pada waktu yang salah, Anda merasa desakan yang kuat dan tiba-tiba untuk buang air kecil.

Hal ini terjadi karena kandung kemih bekerja berlebihan sehingga berkontraksi lebih sering. Jika kita mendengar kata beser hanya menyiratkan seolah itu hanya kebiasaan yang kurang baik yang mungkin tidak diikuti oleh akibat buruk apa-apa. Padahal kadang beser ini merupakan tanda awal datangnya suatu penyakit lain.

Tanda awal beser atau Overactive bladder (OAB)

  1. Rasanya tidak sanggup menahan keinginan untuk BAK hingga sampai ke toilet
  2. Pernah mengompol walau hanya sedikit dan kadang-kadang
  3. Merasa terbatas berkegiatan karena takut jauh dari toilet
  4. merasa lebih sering ke toilet dibanding orang lain disekitar
  5. sering terbangun pada malam hari untuk BAK

Apabila sudah memiliki salah satu ciri diatas, maka sudah perlu waspada, hati-hati bahkan ada baiknya memeriksakan diri daripada terlambat. Aku bersyukur karena aku segera memeriksakan diri, sehingga aku bisa tau penyebab beserku adalah ISK. Sebenarnya apa saja hal lain yang menyebabkan beser dan apa sih bahayanya kalau kita beser, kok selama ini sering dianggap sepele.

Penyebab terjadinya Beser:

  • Gangguan sistem saraf pusat (seperti kerusakan akibat stroke, penyakit Parkinson, multiple sclerosis atau kerusakan saraf tulang belakang)
  • Hambatan dan kelemahan pada saluran uretra
  • Kelemahan otot yang menyangga kandung kemih
  • Kekurangan hormon estrogen (pada wanita)
  • Pembesaran prostat jinak ( Benign Prostatic Hyperplasia atau BPH )
  • Infeksi saluran kemih
  • Kanker kandung kemih atau batu kandung kemih
  • Hormon kehamilan yang disebut human chorionic gonadotropin yang membuatmu lebih sering kencing
  • Komplikasi histerektomi (pengangkatan rahim) 
  • Operasi prostat
  • Overactive bladder dapat terjadi akibat efek samping obat seperti diuretik (yang digunakan untuk tekanan darah tinggi)
  • Serta banyak faktor lainnya, contohnya minuman dengan kadar kafein tinggi, alkohol, usia lanjut.

penyebab beser (beser.id)


Dampak terjadinya Beser:

  1. Beberapa kalangan menghindari beberapa aktivitas karena takut mengompol atau takut jauh dari toilet
  2. kualitas hidup jadi menurun
  3. Merasa terkucilkan dan malu karena keadaan diri
  4. Merasa tidak nyaman karena harus terus menerus menggunakan pembalut
  5. kebanyakan di tempatkan di panti jompo (bagi lansia) karena sering mengompol

Akibat yang aku tulis lebih ke dampak yang berakibat terhadap emosionalnya, kualitas hidup dan dampak secara psikologis. Selama ini masih banyak yang menganggap beser itu perkara sepele, padahal sebenarnya tidak sesederhana itu. Yang dikhawatirkan bukan cuma akibat besernya saja, melainkan kenapa harus mengalami beser? karena dapat terjadi secara idiopatik dan efek dari  penyakit lain dan banyak penyakit berat. Siapa tau ada yang memiliki penyakit berat namun belum terdeteksi, nah beser ini menjadi tanda untuk memeriksakan itu. Atau ada pula yang menganggap beser itu ringan, padahal pengalaman saya yang mengalami sendiri, hal ini sangat sangat tidak nyaman bahkan cenderung menyakitkan. Ketika mengalami itu saja saya enggan banget ke toilet karena tidak nyaman setiap buar air kecil.

Mencegahnya sebenarnya susah-susah gampang ya karena ini terkait pola hidup. Misalnya jika perokok tentu disarankan menghentikan rokoknya. Jika obesitas maka diajak menurunkan berat badan. Mencegah diri minum alkohol, dan satu lagi yaitu dengan senam kegel. Senam ini direkomendasikan karena bisa memperkuat otot dasar panggul kita. Gerakan dalam senam ini dapat mengencangkan otot panggul bawah, termasuk otot yang menyokong rahim, kantong kemih, dan usus besar..

Nah dengan berbagai hal tentang beser ini aku juga gak lupa untuk follow akun IG @beser_Indonesia, fb Beser Indonesia dan baca-baca artikel di web www.beser.id karena  aku enggak mau kecolongan lagi mengalami beser dan aku juga gak mau itu terjadi di keluargaku, jadi aku terus memperkaya pengetahuan soal ini. Dalam web dan IG tersebut banyak sekali edukasi yang bisa kita ambil seputar beser, seperti mitos dan fakta seputar beser dan juga bagaimana cara-cara mengatasi atau mencegah beser.

Satu hal lagi yang perlu di garis bawahi, bahwa beser ini bukan untuk orang tua saja, karena usiaku pun baru 30+ bisa mengalami ini karena kebiasaan yang salah. Aku pun pernah mendengar ini terjadi pada anak usia TK, ternyata karena saat sekolah si anak takut mau minta BAK ke gurunya akhirya dia selalu menahannya hingga pulang sekolah. Akhirnya si anak juga mengalami ISK dan dilanjutkan dengan beser. Jadi sebagai ibu kita memang di tuntut untuk banyak tau tentang berbagai gejala penyakit dan berbagai kebiasaan baik yang harus kita terapkan ke keluarga agar selalu sehat menyeluruh. Yuk terus belajar ya tentang berbagai penyakit di sekitar kita.


Sumber:

https://www.alodokter.com/manfaat-dan-cara-melakukan-senam-kegel

Kalau Malam Sering Beser? Waspadai 8 Penyebabnya Ini ! - HaloSehat

Deretan Penyebab 'Beser', Beberapa di Antaranya Penyakit Serius (1) (detik.com)

https://www.popmama.com/pregnancy/third-trimester/annas/manfaat-dan-cara-tepat-senam-kegel-untuk-ibu-hamil/




2 comments

  1. Jujur aku belum paham apa itu beser, saat baca artikelnya sampai selesai oh maksudnya sering buang air kecil. Ganggu banget yang kayak gini karena harus bolak-balik ke kamar mandi

    ReplyDelete
  2. Hmmm selama ini aku anggap ini biasa aja, ternyata harus protect sejak awal ya

    ReplyDelete

Terimakasih sudah meluangkan waktu membaca tulisan saya, Semoga bermanfaat. Ambil baiknya tinggalkan buruknya. Silakan tinggalkan komen yang santun ya tapi jangan tinggalin link hidup dan jangan berkomentar anonim ya. Apalah arti tulisan saya tanpa kehadiran kalian..